Jumat, 22 November 2013

PREDATOR HAMA PADI



ULASAN BEBERAPA PREDATOR HAMA pada TANAMAN PADI
Pembaca yang budiman.
Blogspot Dayah Raudhatul Ulum Alue Pisang Kuala Batee Aceh Barat Daya kali ini sebagai lanjutan Petunjuk Praktis mengeluarkan kajian sederhana tentang ULASAN BEBERAPA PREDATOR HAMA pada TANAMAN PADI.
 Dalam terbitan ini dibahas tentang beberapa jenis predator (pemangsa hama) pada tanaman padi yang perlu dijaga dan diupayakan tetap berada di lahan sawah. Dalam uraian ini diperkenalkan beberapa predator penting saja. Dan, tentu saja uraian ini disajikan dengan cara mudah dan praktis dapat diterapkan oleh pihak yang berminat. Teknologi tersebut sudah diterapkan di daerah lain dapat memberi hasil yang cukup baik. Karena itu, kami mengharapkan terbitan ini dapat membantu berbagai pihak dalam mengelola usahataninya.
Redaksi mengupayakan petunjuk praktis yang seperti ini akan dikeluarkan secara berkala. Setiap diterbitkan membahas satu topic dengan ulasan sederhana dan mudah dipahami.
Semoga saja upaya ini mendapatkan sambutan yang cukup baik dari pembaca. Saran dan upaya penyempurnaan dari berbagai pihak sangat dihargai. SALAM.

Redaksi

PREDATOR HAMA PADI YANG PERLU
        DILESTARIKAN

Secara alamiah sesungguhnya di alam terjadi keseimbangan. Keseim­bangan itu yang menyebabkan tidak terjadi eksploisif satu bahagian ke bahagian yang lain. Hama, penyakit, dan virus misalnya, sesungguhnya tidak akan mengganggu tanaman jika lingkungan berada dalam kondisi seimbang. Tetapi nyatanya saat ini keseimbangan alam itu telah rusak se­hingga masalahpun muncul. Di sektor pertanian keseimbangan antara hama dan predator  telah rusak. Akibatnya,  ter­jadilah eks­ploisif hama sehingga meng­ganggu keberlangsungan usahatani. Ber­kem­bang­nya berbagai jenis hama akibat predator dan parasit hama sudah berkurang bahkan sudah musnah sama sekali. Sesungguhnya, predator dan parasit hama itu perlu dilindungi di lahan sawah. Untuk tujuan tersebut, berikut akan disajikan sebahagian predator hama untuk diketahui dan dilindungi, sehingga keseimbangan hama dan predator akan terjadi dan eksploisif hama dapat ditekan.  Beberapa jenis predator hama di lahan sawah yang perlu dilindungi sbb:
Kumbang kubah (Micraspis Sp). Predator ini memangsa wereng, telur dan larva.
Kumbang tanah (Ophionea nigro­fas­ciata), pemangsa wereng, telur dan larva.
Jengkrik (Metioche vittaticollis). Pemang­sa wereng, penggerek batang, penggu­lung daun, ulat grayak dan lalat daun.
Belalang (Conocephalus longi­pennis). Pemangsa telur walang sangit, penggerek batang dan wereng.
Kepinding air (Microvelia douglasi). Pre­dator wereng.
Kepinding tanaman (Cirtorhinus livi­di­pennis). Pemangsa telur wereng, ngengat dan kupu-kupu hama.
Capung jarum (Agriocnemis pig­meae). Pembunuh nimpha wereng dan mem­bunuh wereng dan serangga hama lain­nya.
Cecopet (Euborellia stali), Pemangsa peng­gulung daun dan penggerek batang,
Semut (Solenopsis germi­nata). Pemangsa telur kepinding tanah dan kepinding tanah.
Tabuhan (Panstenon collaris).  Pemangsa telur wereng.
Laba-laba (Lycosa pseudoannulata). Mem­bunuh banyak sekali jenis hama termasuk juga ngengat dan kupu-kupu penyebab hama.
(Eshar,  2013).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar